Sempat Bersandar Dihatimu


Assalamualaikum Wr. Wb.


Puisi-tegar.blogspot.com_ Selamat malam dan selamat merayakan malam minggunya bersama doinya masing -masing, cinta adalah sebuah hal yang indah namun juga bisa berubah menjadi sesuatu yang menyedihkan jika tidak sesuai dengan keinginan kita, seperti layaknya cerita ini, cerita kehidupan cinta seseorang yang hanya merasakan sekejap perasaaan terhadap seseorang dan hanya sekejap bersanding dengan nya.
Cerita ini berjudul Sempat bersandar dihatimu, selamat membaca

.........................................................................................................................................................................

SEMPAT BERSANDAR DI HATIMU

                    Cinta kini hanyalah sebuah kata - kata, janji hanyalah sebuah ungkapan pertama, dan bukti hanyalah tindakan utama. Kini semua hanya jadi omong kosong semata. Tapi memang cinta yang merubah semua. Dengan cinta kita belajar akan kesetiaan, kejujuran dan saling percaya. Tapi itu semua sudah musnah. Saat kau ucapkan 1 kata yaitu "PUTUS". Orang ingin bercerai saja bisa menolaknya melalui pesan ponsel. Apalagi pacar? putuspun bisa lewat BBM. sungguh sangat mengenaskan!!!!

                     Dulu awalnya aku gak ada rasa dengan cowo, sebutanya Dino. Katanya dia dari dulu sudah memperhatikanku,l sejak dia putus dengan dari pacar yang sebelumnya. Entah aku mantanya yang ke nomer berapa?? What ever !!! Dia mulai mendekatiku di awal - awal aku duduk dibangku kelas XI SMK. Dia sengaja  memberi perhatian lebih untuk memikatku. Dengan berjalannya waktu dia mulai basa - basi tentang cinta. Dia mulai bicara, saat dalam ruangan dan duduk bersanding denganku.

                     Dia berkata," iya kamu banyak yang menyukai termasuk aku." Tapi aku hanya mengira kalau itu hanya gurauan saja. Dua hari kemudian aku diberi tahu temanku Sari, kalau Dino ada rasa denganku. Aku terkejut dan heran. Gak mungkin seorang Dino, ketua kelas, pandai, pemain basket pula. Sedangkan aku cewek tomboy, aneh, cuek, yang biasa - biasa saja. Bisa - bisanya Dino ada rasa denganku. Tapi aku masih nggak peduli akan hal itu. Karena aku sama sekali gak ada rasa dengan Dino.

                      beberapa minggu kemudian, komunikasiku dengan Dino semakin menjadi - jadi. Dia memang mengungkapkan perasaannya itu. Tapi aku gak serta merta menjawabnya. Justru aku merasa diremehkannya. Menyatakan cinta lewat pesan ponsel? Hal yang tak patut!. Aku hanya bilang pada Dino

" Kalau kamu memang benar - benar sayang, kenapa gak berani ngomong langsung? buktikan toh !!"

Dia hanya menjawab " Aku belum berani ngomong langsung, tapi suatu saat, aku akan buktikan. "

                        Dan akhirnya, pada hari Kamis 23 Oktober 2014 sepulang sekolah dia ingin berangkat latihan basket. Dan dia ingin bertemu denganku di jalan. Lalu dia mengungkapkannya langsung. Tapi tidak langsung aku balas perasaannya karena semua itu butuh waktu.

                        Diperjalanan pulang aku berfikir "Mungkin lebih baik mencintai seseorang yang mencintai kita daripada mencintai seseorang yang belum tentu mencintai kita. " Akhirnya aku coba ingin menjalani hubungan itu. Malam harinya aku jawab perasaan Dino. 23 Oktober 2014 adalah hari dimana aku dan Dino pacaran.

                        Hari - hari pertama semua  terasa indah. Setelah terlampau 1 bulan. Banyak sekali godaan, kecemburuan, peraturan, larangan dan tekanan. Dino tipe orang pencemburu berat. Setiap kali aku bertemu teman cowokku, Dino cemburu apalagi berjabat tangan dengan cowok itu. Dia melarangku dalam banyak hal. Selalu mengatur ini itu. Awalnya, sebulan itu aku merasa nyaman & mulai ada rasa dengannya. Tapi semenjak dia memperlakukanku seperti itu, aku merasa nggk nyaman lagi. Tapi aku selalu sabar dan mencoba  bertahan. Pagi marahan malam baikan, pagi marahan malam baikan. Satu bulan selanjutnya, itu yang selalu aku rasakan. Dia nggk pernah memperlihatkan kebaikanku. Hanya kekuranganku yang selalu dia tonjolkan. Dia nggak pernah berfikir positif tentangku. Tapi aku tetap selalu sabar dan bertahan.

                        Sampai di bulan pertengahan desember. Setelah  semester diadakannya prakerin (Praktek kerja industri). Dino berpesan " Jangan sampai nikung ya sayang ". Dan aku hanya menjawab " iya".

                        Tanggal 22 Desember hari pertama prakerin, sampai pada tanggal 31 Desember hari tahun baru. Aku, Dino dan kawan - kawan ingin merayakannya di gunung ungaran. Dan kami  ke gunung ungaran, aku dengan Dino dan 5 pengendara lain dengan boncengannya berangkat dari rumah pukul 11.00, sampai di basecamp mawar, ungaran pukul 13.30, kami bersantai sejenak dan ada juga yang menjalankan ibadah sholat, makan dan lain - lain. Setelah hujan turun, kami bergegas untuk mendirikan tenda. Dalam kondisi hujan kami pun tetap bersemangat .

                         Tepat pukul 00.00 kami merayakan pesta kembang api bersama para pendaki gunung lainnnya yang ikut camp disitu. Kurang lebih satu jam kami berpesta, dan pukul 02.30 kami prepare untuk naik ke puncak gunung ungaran. Dan tepat pukul 03.00 kami mulai melangkah. 12 anggota kami berjalan perlahan menyusuri tracknya. Kami sampai di puncak pukul 06.00. Karena tenda dan kompornya dibawa mas - mass yang bersama pacarnya masih di bawah, kamipun mengambil gambar disana. Tak terasa dingin menyelimuti tubuh kami. Aku merasa kedinginan, setelah jam 09.00 kami akan turun, tapi sebelumnya kami mengambil gambar sekorawil kami. Tampak dari jauh melihat senior organisasiku berada di ungaran juga. Sebagai anggota, aku menyapanya dan ngobrol sedikitr dengan seniorku.

                         Sejak itulah Dino mulai cemburu lagi, sampai saat itu turun aku dihiraukan. Aku jatuh Dino tak perduli , dan di hati ini terucap " Ya Sudahlah ".

Saat di perkebunan teh Dino menungguku dan bertanya.
Dino : " Masih kuat ?"
Aku : "Masih"
Dino : "Kalau nggak kuat aku gendong "
Aku  : "Kuat kok, makasih :) "

                          Akhirnya Dino mulai lagi perhatian denganku. Saat perjalanan pulang ke rumah dia mengendarai motor dan membahas cowok yang kusapa tadi. Dia cemburu berat.

                          Dari situlah hubungan kami mulai hancur. Hingga tiba tanggal 18 febuari 2015 Dino BBM-an dengan ku, dia basa - basi tentang persahabatan. Dia pun meminta itu, karena aku sudah tidak nyaman aku jawab " iya". 18 februari2015 kami berteman .

                          Jadi kesimpulan cerita ini adalah " Belum tentu menyayangi seseorang yang menyayangi kita lebih baik dari pada menyayangi orang yang tidak menyayangi kita.
Tetapi lebi baik mempertahankan orang yang kita sayangi, itu lebih berarti daripada mengambil keputusan yang salah.

Sekian

BY Noviana
LihatTutupKomentar